Tual, Pada peringatan Hari Buruh Nasional tahun ini, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) menyoroti sebuah insiden yang membawa kebahagiaan di tengah laut lepas. Sebuah bayi perempuan lahir di atas KMP Lobster, kapal yang berlayar menuju Tual, Maluku. Kehadiran bayi itu tidak hanya menggembirakan para penumpang, tetapi juga mengundang penghargaan bagi nakhoda dan awak kapal yang terlibat dalam proses persalinan yang berlangsung pada tanggal 15 April 2024.Shelvy Arifin, Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), menyampaikan apresiasi atas tindakan kemanusiaan yang ditunjukkan oleh Nakhoda dan seluruh awak KMP Lobster. "Pada hari buruh ini, ASDP mengucapkan penghargaan yang setinggi-tingginya untuk setiap awak kapal yang telah dengan tulus melayani penumpang, memastikan keamanan, dan kenyamanan selama perjalanan," ujarnya.Kejadian ini terjadi ketika KMP Lobster berlayar menuju Tual. Sekitar 45 menit setelah keberangkatan, seorang penumpang dilaporkan akan segera melahirkan di area car deck. Irwan La Musu, Nakhoda kapal, segera mengambil langkah cepat dengan memerintahkan awak kapal untuk memeriksa situasi dan mencari bantuan medis.Dadang, seorang anggota keluarga yang turut dalam pelayaran tersebut, mengungkapkan momen tegang ketika persalinan mendekati. "Tentu saja, fasilitas kesehatan di kapal tidak sekomplit rumah sakit, tetapi ketika ada anggota keluarga yang membutuhkan pertolongan, kapten dan ABK merespons dengan cepat dan efektif," jelasnya.Untungnya, di antara penumpang terdapat seorang bidan dan seorang perawat yang siap membantu. Sahadia Rettob, seorang bidan dari Puskesmas Tubyal, dan Siti Kilap, seorang perawat dari RSUD Maren Kota Tual, dengan sigap merespons panggilan bantuan. Dalam waktu singkat, bayi perempuan lahir dengan selamat dan sehat.Nakhoda Irwan menyatakan bahwa meskipun tidak memiliki pelatihan khusus dalam bidang medis, awak kapal selalu siap dalam menghadapi situasi darurat seperti ini. "Prosedur dan pengetahuan dasar yang kami miliki sangat membantu dalam situasi seperti ini," katanya.Manajemen ASDP mengucapkan terima kasih kepada Sahadia Rettob dan Siti Kilap, serta kepada seluruh awak KMP Lobster, atas kerjasama dan dedikasi mereka dalam menjaga keselamatan dan kesejahteraan penumpang. "Kami berharap insiden ini menjadi pengingat akan semangat pelayanan dan kemanusiaan yang harus selalu dijunjung tinggi oleh seluruh karyawan ASDP," tambah Shelvy.Bayi yang lahir di atas KMP Lobster diberi nama Azzahra Ferizy Rettop sebagai tanda penghargaan kepada bidan yang membantu dalam proses kelahiran. Insiden ini bukanlah yang pertama kali terjadi di kapal ASDP. Pada September 2023, seorang penumpang juga melahirkan bayi di atas KMP Aceh Hebat 1.Kisah kelahiran di atas kapal tidak hanya menyoroti semangat kemanusiaan, tetapi juga menunjukkan pentingnya persiapan dan kesiapan dalam menghadapi situasi darurat di laut. ASDP terus mengingatkan penumpang untuk mempersiapkan perjalanan dengan baik dan mematuhi aturan keselamatan selama berlayar.Keberhasilan dalam menjaga keselamatan dan kenyamanan penumpang di laut merupakan prioritas utama bagi ASDP. Dengan semangat "ASDP going world class", perusahaan terus berupaya memberikan pelayanan yang profesional dan berkualitas bagi seluruh pengguna jasa.Melalui momen ini, ASDP mengajak seluruh masyarakat untuk selalu menghargai dan mendukung para karyawan laut yang menjalankan tugas mereka dengan dedikasi dan integritas. Bersama-sama, kita dapat menciptakan lingkungan pelayaran yang aman, nyaman, dan manusiawi bagi semua.