Atasi Stres dengan 5 Kebiasaan Sehat Ala Bryan Johnson

Selasa, 30 September 2025 | 09:20:25 WIB
Atasi Stres dengan 5 Kebiasaan Sehat Ala Bryan Johnson

JAKARTA - Stres, kecemasan, hingga depresi bukanlah masalah sepele di tengah gaya hidup modern yang serba cepat.

Banyak orang mencari solusi instan dengan terapi mahal, gadget canggih, hingga program kesehatan rumit. Namun, miliarder bioteknologi Bryan Johnson justru menekankan bahwa langkah-langkah sederhana bisa lebih efektif untuk menjaga kesehatan mental dan emosional.

Melalui unggahan terbarunya di platform X (Twitter), Johnson membagikan lima kebiasaan mendasar yang ia praktikkan setiap hari. Kebiasaan ini, menurutnya, mampu mengurangi kecemasan, menurunkan risiko depresi, sekaligus meningkatkan ketahanan emosional. Menariknya, rekomendasi tersebut tidak membutuhkan biaya besar atau teknologi mutakhir, sehingga bisa diterapkan siapa saja dalam kehidupan sehari-hari.

Kebiasaan Sederhana dengan Dampak Besar

Dalam pesannya, Johnson menekankan pentingnya konsistensi dan rutinitas sehat. Alih-alih mengandalkan intervensi ekstrem dari eksperimen biohacking yang ia jalani, lima kebiasaan ini justru menyoroti aspek paling dasar dari gaya hidup sehat. Dengan menggabungkan mindfulness, pengaturan tidur, pola makan, serta aktivitas fisik, Johnson menilai semua orang bisa memperbaiki kesehatan mentalnya secara bertahap namun berkelanjutan.

Berikut lima kebiasaan yang ia bagikan:

Jadwal tidur yang konsisten
Menurut Johnson, tidur dan bangun pada waktu yang sama setiap hari dapat menstabilkan ritme sirkadian. Hal ini berpengaruh pada suasana hati, energi, serta ketahanan emosional seseorang.

Makan terakhir 4 jam sebelum tidur
Mengakhiri konsumsi makanan atau camilan jauh sebelum waktu tidur membantu mencegah tubuh merasa terbebani. Dengan begitu, kualitas tidur menjadi lebih optimal.

Matikan layar 60 menit sebelum tidur
Cahaya biru dari gawai terbukti menghambat produksi melatonin, hormon yang penting untuk tidur nyenyak. Mengurangi paparan layar satu jam sebelum tidur membantu tubuh beristirahat lebih alami.

Hindari gula olahan
Asupan gula berlebih dapat memicu lonjakan energi yang diikuti penurunan drastis. Kondisi ini, kata Johnson, bisa memperparah kecemasan maupun depresi.

Olahraga harian
Aktivitas fisik teratur merangsang pelepasan endorfin yang dikenal sebagai “hormon bahagia.” Selain itu, olahraga menurunkan stres dan risiko depresi dalam jangka panjang.

Pendekatan yang Berbeda dari Biohacking Ekstrem

Bagi banyak orang, lima kebiasaan tersebut mungkin terlihat sederhana. Namun jika dibandingkan dengan rutinitas biohacking Johnson yang terkenal kompleks—mulai dari transfusi plasma, terapi lampu merah, hingga sesi oksigen hiperbarik—justru kesederhanaan inilah yang membuatnya relevan dan mudah dijalani.

Daftar kebiasaan ini didukung bukti ilmiah dan bisa diterapkan secara gratis. Johnson ingin menunjukkan bahwa tidak semua orang harus menempuh eksperimen ekstrem untuk mendapatkan manfaat kesehatan mental.

Meski begitu, ia tetap dikenal lewat Project Blueprint, sebuah program ambisius yang menggabungkan pengukuran detail metrik tubuh, pola makan ketat, latihan ketahanan, paparan dingin, serta penjadwalan tidur presisi. Proyek ini sering memicu kontroversi dan kritik, namun juga menarik banyak pengikut karena transparansi Johnson membagikan detail kehidupannya kepada publik.

Dari Braintree hingga Project Blueprint

Sebelum dikenal sebagai sosok biohacker, Bryan Johnson lebih dulu menorehkan kesuksesan bisnis. Ia adalah pendiri Braintree, perusahaan pembayaran yang kemudian mengakuisisi Venmo. Pada akhirnya, perusahaan itu dijual ke PayPal dengan nilai fantastis, yaitu US$800 juta.

Setelah melepas Braintree, Johnson semakin fokus pada riset kesehatan dan umur panjang. Namanya kini identik dengan gaya hidup ekstrem untuk memaksimalkan kinerja tubuh manusia. Meski metodenya kerap dipertanyakan validitas ilmiahnya, banyak orang menilai ia berhasil mendorong diskusi publik soal kesehatan, penuaan, dan optimasi tubuh.

Pesan yang Bisa Dipetik

Dengan membagikan lima kebiasaan sederhana ini, Johnson ingin mengingatkan bahwa mengelola stres dan depresi tidak selalu membutuhkan teknologi atau biaya tinggi. Cukup dengan memprioritaskan tidur, mengatur pola makan, membatasi paparan layar, berolahraga, dan mengurangi gula, setiap orang bisa mengalami perubahan signifikan pada kesehatannya.

Langkah-langkah ini relevan bagi siapa saja, baik pekerja kantoran yang sibuk, mahasiswa dengan beban akademik tinggi, maupun individu yang menghadapi tekanan hidup sehari-hari. Pendekatan Johnson menekankan bahwa kebiasaan konsisten dan berbasis bukti justru memberi hasil nyata.

Stres dan kecemasan tidak bisa dihindari sepenuhnya, tetapi dapat dikelola dengan cara yang efektif. Bryan Johnson, dengan reputasinya sebagai pionir biohacking, justru menekankan kembali pentingnya rutinitas dasar.

Melalui lima kebiasaan sederhana—mulai dari jadwal tidur teratur hingga olahraga harian—ia membuktikan bahwa langkah kecil mampu membawa dampak besar bagi kesehatan mental.

Pendekatan ini tidak hanya lebih realistis dibanding eksperimen biohacking mahal, tetapi juga bisa dijalankan siapa saja. Johnson mengajarkan bahwa kunci kesejahteraan emosional sering kali berasal dari hal-hal sederhana yang dilakukan secara konsisten.

Terkini

Pelni Fakfak Terapkan Tarif Baru Penumpang Oktober 2025

Selasa, 30 September 2025 | 11:54:20 WIB

Jadwal ASDP Kupang Lengkap untuk Penumpang Hari Ini

Selasa, 30 September 2025 | 11:54:18 WIB

Gedung Postel, Simbol Perjuangan dan Inovasi Pos Indonesia

Selasa, 30 September 2025 | 11:54:17 WIB

Citilink Siapkan Inovasi Boarding Pass Digital yang Nyaman

Selasa, 30 September 2025 | 11:54:15 WIB