Ace Hardware Segera Dibawa Kembali Grup MAP ke Indonesia

Ace Hardware Segera Dibawa Kembali Grup MAP ke Indonesia
Ace Hardware Segera Dibawa Kembali Grup MAP ke Indonesia

JAKARTA - Industri ritel Tanah Air akan segera menyambut kehadiran kembali salah satu merek internasional ternama, Ace Hardware. 

Brand peralatan rumah tangga dan gaya hidup asal Amerika Serikat itu dipastikan akan dibawa kembali ke Indonesia oleh PT Mitra Adiperkasa Tbk. (MAPI), emiten ritel yang sudah mengelola banyak brand global di dalam negeri.

Kabar ini mengonfirmasi dinamika baru dalam persaingan bisnis ritel modern. Bagi konsumen, kembalinya Ace Hardware membuka peluang hadirnya kembali produk dan layanan yang sudah lama dikenal. Sementara bagi MAPI, langkah ini akan memperkuat portofolio bisnis sekaligus menegaskan strategi diversifikasi yang konsisten dijalankan.

Baca Juga

Kilang Dumai Terbakar, Tim Pemadam Fokus Selamatkan Unit

Konfirmasi Manajemen MAPI

Rencana membawa kembali Ace Hardware ke Indonesia ditegaskan langsung oleh manajemen Grup MAP. Ratih D. Gianda, VP Investor Relations, Corporate Communications and Sustainability MAP Group, menyampaikan bahwa pihaknya sudah menjalin kesepakatan dengan Ace Hardware Corp. 

Meski begitu, ia menegaskan bahwa realisasi pembukaan gerai baru tidak akan dilakukan pada tahun ini.

“Benar beritanya, tapi masih tahun depan kok,” ujar Ratih.

Keterangan tersebut menepis spekulasi yang sempat berkembang sejak Agustus 2025, ketika beredar kabar bahwa MAP telah menandatangani perjanjian kerja sama.

Spekulasi ini muncul berdasarkan laporan Stockbit Sekuritas yang merujuk pada paparan manajemen dalam earnings call semester I/2025.

Laporan Awal

Dalam laporan itu, manajemen MAPI menjelaskan bahwa perjanjian resmi dengan Ace Hardware Corp sudah dilakukan. Namun, mereka menegaskan bahwa proses peluncuran akan dilaksanakan secara bertahap, menyesuaikan dengan kondisi pasar dan strategi jangka panjang perseroan.

“Namun, pembukaan toko Ace Hardware ini kemungkinan besar tidak akan dilakukan tahun ini dan akan dilakukan secara bertahap,” tulis Stockbit Sekuritas.

Hal ini menunjukkan pendekatan hati-hati MAPI. Perusahaan tampaknya ingin memastikan seluruh aspek operasional, mulai dari lokasi gerai hingga strategi pemasaran, berjalan sesuai rencana agar kehadiran kembali Ace Hardware dapat diterima konsumen dengan baik.

Jejak Ace Hardware di Indonesia

Ace Hardware bukanlah merek baru di mata konsumen Indonesia. Sejak 1996, brand ini sudah hadir melalui PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk. (ACES), sebelumnya dikenal sebagai PT Ace Hardware Indonesia Tbk. Selama hampir tiga dekade, ACES menjadi pemegang lisensi resmi Ace Hardware International Holdings.

Namun, kontrak lisensi tersebut berakhir pada akhir 2024. Sebagai gantinya, ACES memperkenalkan brand baru bernama AZKO yang resmi diperkenalkan pada 1 Januari 2025. AZKO kini menjadi wajah baru jaringan ritel milik ACES, menggantikan brand Ace Hardware yang tidak lagi mereka gunakan.

Dengan hadirnya MAPI, konsumen akan kembali memiliki akses langsung pada brand Ace Hardware, sementara ACES tetap melanjutkan kiprahnya melalui AZKO. Hal ini menciptakan peta persaingan baru dalam segmen peralatan rumah tangga dan gaya hidup.

Dinamika Persaingan Ritel

Langkah MAPI membawa kembali Ace Hardware dinilai sebagai upaya memperluas diversifikasi bisnis. Selama ini, MAPI dikenal sebagai pengelola berbagai brand internasional, mulai dari fashion, olahraga, makanan dan minuman, hingga department store. 

Kehadiran Ace Hardware akan melengkapi portofolio tersebut dengan kategori home improvement yang menjanjikan.

Bagi konsumen, hal ini memberikan lebih banyak pilihan produk, terutama dalam kebutuhan rumah tangga, perabot, hingga perlengkapan DIY (do it yourself). 

Sementara bagi MAPI, masuknya brand ini dapat meningkatkan daya saing sekaligus memperbesar kontribusi dari lini bisnis non-fashion.

Respons Pasar Saham

Kabar ini juga memberikan sentimen bagi pergerakan saham MAPI di lantai bursa. Pada perdagangan Kamis (1/10/2025), harga saham MAPI tercatat menguat tipis 0,89% ke level Rp1.135 per saham pada akhir sesi pertama.

Meski demikian, secara year-to-date, saham MAPI masih mengalami penurunan sekitar 16,54%. Analis pasar menilai bahwa rencana membawa kembali Ace Hardware bisa menjadi katalis positif, terutama jika implementasi ekspansi berjalan sukses.

Investor pun akan menunggu kepastian detail terkait model bisnis, lokasi gerai, serta strategi distribusi produk.

Menanti Strategi Implementasi

Sejauh ini, manajemen MAPI belum memaparkan lebih jauh mengenai jumlah toko yang akan dibuka maupun daerah mana saja yang menjadi target utama. 

Namun, sebagai perusahaan dengan jaringan luas, MAPI dinilai memiliki kemampuan logistik dan operasional yang mumpuni untuk mendukung ekspansi ini.

Analis juga memandang langkah ini dapat memperkuat posisi MAPI dalam menghadapi persaingan dengan pemain ritel lokal maupun global. 

Dengan reputasi Ace Hardware yang telah lama melekat, strategi pemasaran diharapkan lebih mudah dilakukan karena brand awareness sudah terbentuk di masyarakat.

“Langkah MAPI ini dapat memperkuat diversifikasi bisnis sekaligus menghadirkan kembali brand yang sudah memiliki basis konsumen kuat di Indonesia,” ujar salah satu analis pasar modal.

Prospek dan Harapan

Dengan latar belakang kuat sebagai pengelola berbagai brand internasional, MAPI diprediksi mampu menghidupkan kembali nama Ace Hardware di Indonesia.

Kembalinya brand ini tidak hanya sekadar membawa variasi produk, tetapi juga diyakini mampu meningkatkan pengalaman berbelanja konsumen.

Dalam jangka menengah hingga panjang, jika eksekusi berjalan mulus, kontribusi bisnis dari lini Ace Hardware berpotensi menjadi salah satu penopang pertumbuhan pendapatan MAPI. Hal ini juga bisa memperkuat sentimen investor terhadap prospek perusahaan di pasar modal.

Kembalinya Ace Hardware melalui Grup MAP menandai fase baru dalam persaingan ritel domestik. Meskipun realisasi gerai baru belum akan hadir di tahun 2025, kehadiran brand global ini dinilai membawa optimisme bagi konsumen maupun investor.

Langkah strategis MAPI mempertegas perannya sebagai pengelola brand kelas dunia dan memperkaya pilihan konsumen di sektor home improvement. 

Publik kini menantikan bagaimana strategi ekspansi Ace Hardware akan diwujudkan di Indonesia pada tahun depan.

Sindi

Sindi

navigasi.co.id adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Danantara Ajukan Patriot Bond ke OJK, Target Rp50 Triliun

Danantara Ajukan Patriot Bond ke OJK, Target Rp50 Triliun

Danantara Tinjau Restrukturisasi Krakatau Steel, Butuh Rp8,3 Triliun

Danantara Tinjau Restrukturisasi Krakatau Steel, Butuh Rp8,3 Triliun

Asia Investment Capital Akan Akuisisi Mayoritas Saham SOFA

Asia Investment Capital Akan Akuisisi Mayoritas Saham SOFA

PNM Dorong Literasi Anak Melalui TBM Kolong Ciputat

PNM Dorong Literasi Anak Melalui TBM Kolong Ciputat

Transformasi Kementerian BUMN Jadi Badan Pengatur Nasional

Transformasi Kementerian BUMN Jadi Badan Pengatur Nasional